Tips Mengukus Kue Supaya Matang Sempurna Dan Tetap Cantik, Hindari Kesalahan Ini
Mengukus kue menjadi salah satu metode yang sering digunakan dalam proses memasak. Namun, agar kue matang sempurna dan tetap cantik, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan. Nah, kali ini SajianSedap akan berbagi panduan lengkap mengenai cara mengukus kue dari besar lubang hingga jumlah air. Yuk, simak tipsnya!
- Besar Lubang Kukusan
Ketika mengukus kue, ukuran lubang pada kukusan sangatlah penting. Lubang tersebut berfungsi untuk mengeluarkan uap saat proses pengukusan berlangsung. Pada pembuatan cake kukus, misalnya, lubang yang ada haruslah kecil supaya uap yang keluar tidak terlalu banyak dan membuat cake jadi keriput. Sedangkan ketika membuat bolu kukus mekar, lubang uap cukup besar sehingga bolu yang dihasilkan mekar sempurna.
Selain itu, banyak atau sedikitnya uap juga ditentukan oleh berapa lama kita memanaskan kukusan. Semakin lama dikukus, semakin banyak uap yang terkumpul di dalam kukusan dan membuat kue cepat matang.
Fun fact: Tahukah kamu bahwa teknik mengukus sudah digunakan sejak zaman dahulu? Di beberapa daerah di Indonesia, seperti Jawa Barat dan Sumatera Barat, masyarakat setempat masih menggunakan alat tradisional seperti bambu untuk mengukus makanan.
- Jumlah Air Untuk Mengukus
Pentingnya jumlah air saat mengukus juga tidak boleh diabaikan. Air yang digunakan untuk mengukus tidak perlu terlalu banyak, tetapi juga jangan terlalu sedikit. Jika terlalu banyak, air rebusan dapat menciprati kue dan membuatnya menjadi basah. Sedangkan jika terlalu sedikit, uap yang dihasilkan juga akan kurang.
Selain itu, saat menambahkan air rebusan di tengah-tengah proses mengukus, pastikan bahwa air tersebut dalam keadaan panas agar suhu kukusan tetap stabil. Perubahan suhu secara tiba-tiba dapat mempengaruhi tekstur kue yang sedang dikukus.
Fun fact: Di beberapa daerah di Indonesia, seperti Palembang dan Makassar, ada makanan tradisional yang menggunakan teknik pengukusan sebagai metode memasaknya. Contohnya adalah pempek Palembang dan pisang epe Makassar.
- Setelah Dikukus
Setelah kue selesai dikukus, biasanya makanan tersebut akan terasa lembut dan lezat. Namun, setelah dingin, kue yang dikukus cenderung menjadi kering dan keras. Untuk menjaga kelembutan dan keempukan kue setelah dingin, kamu bisa menempatkannya di dalam wadah yang tertutup rapat.
Namun perlu diingat agar tidak menempatkan kue yang masih panas di dalam wadah tertutup karena bisa menyebabkan kondensasi dan membuat kue menjadi basah atau berembun. Setelah dingin, kamu juga bisa memanaskan ulang kue tersebut sebelum disajikan agar tetap lezat.
Fun fact: Tahukah kamu bahwa ada beberapa jenis kue yang sebenarnya lebih enak saat sudah dingin? Contohnya adalah kue lapis legit dan bolu kukus. Biasanya, rasa dan tekstur kue ini akan semakin mantap setelah didinginkan dalam lemari es.
Itulah beberapa tips mengukus kue supaya matang sempurna dan tetap cantik. Selain itu, selalu sesuaikan suhu, lama mengukus, dan lama memanaskan dengan karakteristik masing-masing jenis kue yang akan dibuat. Jadi, jangan ragu untuk mencoba tips ini saat membuat kue di rumah ya!
Baca Juga:
– Resep Membuat Cupcake Kukus Duo Cokelat, Pasti Jadi Favorit Si Kecil
– Resep Telur: Telur Kukus Bumbu Iris, Cara Unik Menikmati Olahan Telur
– Cake Kukus Gula Merah Kopi, Santapan Nikmat Untuk Sore Hari Nanti
– Resep Membuat Bolu Kukus Mekar, Kue Lembut Yang Mantap Untuk Sarapan Pagi
Baca Juga:
Bacon Adalah
