Pahami fungsi dan komponen tombol kamera DSLR. Jika Anda baru memulai fotografi dan bingung dengan banyaknya tombol, mari kita cari tahu!
Kamera saat ini mengalami perkembangan yang pesat, mulai dari tingkat pemula hingga profesional. Selain itu, kemunculan kamera mirrorless juga telah membuat persaingan pasar semakin ketat.
Semua produsen berlomba-lomba untuk menghasilkan kamera terbaik. Kini, perangkat ini digunakan oleh berbagai kalangan, baik anak-anak maupun orang dewasa, baik untuk keperluan profesional maupun sekedar mengabadikan momen liburan keluarga.
Jika Anda baru saja memulai penggunaan kamera untuk hobi atau memiliki cita-cita menjadi seorang fotografer, artikel ini akan menjelaskan beberapa bagian dan fungsi tombol pada kamera Digital Single-Lens Reflex (DSLR) yang perlu Anda ketahui!
Berikut adalah daftar bagian-bagian kamera DSLR beserta fungsinya:
- Tombol Power
Tombol power adalah tombol terpenting dalam semua barang elektronik. Fungsi utamanya adalah untuk menyalakan dan mematikan kamera. Setiap merek kamera memiliki penempatan tombol power yang berbeda-beda.
- Tombol Shutter
Tombol shutter digunakan untuk mengambil gambar. Penempatan tombol shutter pada setiap kamera umumnya sama, yaitu nyaman ditekan dengan jari telunjuk. Untuk menggunakan tombol ini dengan benar, tekan setengah bagian tombol agar fokus pada objek yang ingin difoto tercapai, kemudian tekan tombol shutter hingga akhir untuk mengambil gambar. Namun, fungsi ini tidak akan berfungsi jika lensa diatur dalam mode fokus manual.
- Command Dial
Command dial digunakan untuk mengatur tingkat cahaya yang masuk melalui lensa kamera sehingga dapat menghasilkan gambar yang baik. Pengaturan ini meliputi kecepatan rana, ISO, dan aperture. Selain itu, tombol ini juga dapat digunakan untuk mengatur fungsi lain seperti white balance atau exposure compensation. Kamera model entry-level umumnya hanya memiliki satu command dial, sedangkan kamera model high-end atau profesional biasanya memiliki dua.
- Tombol ISO
Tombol ISO digunakan untuk mengatur sensitivitas cahaya yang masuk ke dalam kamera. Semakin tinggi angka ISO, semakin banyak cahaya yang masuk ke dalam kamera. Untuk menggunakan tombol ini, tekan dan putar command dial hingga mendapatkan pengaturan ISO yang sesuai dengan kondisi pencahayaan di lokasi pemotretan.
- Tombol Aperture
Tombol aperture biasanya hanya ada pada kamera entry-level modern. Pada kamera dengan mode manual, tombol ini digunakan untuk mengatur bukaan atau diafragma pada lensa. Fungsi aperture adalah mengontrol jumlah cahaya yang masuk ke dalam kamera. Untuk menggunakan tombol ini, tekan dan putar command dial hingga menemukan bukaan yang tepat. Jika kamera berada dalam mode otomatis (auto), tombol ini digunakan untuk mengatur exposure compensation.
- Mode Dial
Mode dial digunakan untuk memilih mode pengambilan gambar pada kamera. Beberapa mode yang umumnya tersedia adalah mode program, full automatic, shutter priority, aperture priority, dan manual. Namun, beberapa merek kamera juga memiliki mode tambahan seperti effect atau mode scene sesuai dengan karakteristik masing-masing merek.
- Tombol Menu
Tombol menu digunakan untuk mengatur pengaturan dan operasi kamera secara menyeluruh. Anda dapat mengatur fitur-fitur seperti auto-focus, kualitas gambar, dan pengaturan flash melalui tombol ini. Penting untuk mahir dalam mengoperasikan tombol menu agar dapat memaksimalkan performa kamera.
- Live View Switch
Live view switch digunakan untuk menampilkan gambar langsung dari LCD kamera dengan menutup cermin yang biasanya mengarahkan gambar ke viewfinder (penyaring pandang). Mode live view juga berguna saat merekam video menggunakan kamera. Pada beberapa jenis kamera mirrorless, tombol ini tidak ada karena umumnya tidak memiliki viewfinder fisik. Namun, beberapa kamera mirrorless high-end dilengkapi dengan electronic viewfinder yang juga memiliki tombol live view switch.
- Tombol Start-stop Video
Tombol start-stop video digunakan untuk memulai atau menghentikan perekaman video pada kamera DSLR. Sebelum melakukan perekaman video, Anda perlu mengubah mode ke live view terlebih dahulu. Pada beberapa jenis kamera DSLR modern, tombol start-stop video sudah digabungkan dengan tombol live view.
- Tombol Lens Release
Tombol lens release digunakan untuk melepaskan lensa dari body DSLR saat ingin mengganti lensa baru atau membersihkan lensa tersebut. Namun, ketika memasang lensa, Anda tidak perlu menekan tombol ini lagi. Penting untuk memilih lensa yang sesuai dengan mounting pada body kamera DSLR. Misalnya, jika menggunakan kamera Canon, maka lensa yang digunakan harus juga dari merk Canon atau merk lain seperti Tamron atau Sigma dengan mounting khusus untuk Canon.
Itulah beberapa bagian dan fungsi tombol pada kamera DSLR. Bagi pemula, disarankan untuk mencoba langsung pengaturan-pengaturan tersebut pada kamera yang dimiliki. Jika Anda belum memiliki kamera sendiri namun ingin memulai hobi fotografi, Anda dapat mencari berbagai macam jenis dan model kamera DSLR maupun mirrorless terbaik di pasar saat ini.
Temukan semua perlengkapan fotografi dengan harga terbaik di tempat-tempat penjualan yang terpercaya!