Cara Menggunakan Santan Kara Agar Masakan Tidak Mudah Kekentalan
Salah satu santan yang kerap digunakan adalah santan kara. Santan kara dipilih karena mudah digunakan dan para ibu tidak repot membuat santan sendiri. Namun kita juga wajib tahu cara memasak dengan santan kara agar tidak mudah kekentalan. Tentu saja ini agar memudahkan kita semua dalam memasak yang membutuhkan santan. Penggunaan santan instan semakin bertambah. Buktinya saja, untuk menggunakan santan, kita tidak harus memarut lalu memeras kelapa sendiri. Tinggal beli saja santan instan siap masak di supermarket. Hidup jadi lebih mudah, kan?
Nah, salah satu merek yang paling sering digunakan di Indonesia adalah Santan Kara. Tapi, masalahnya santan instan sulit dibuat takarannya. Misalnya, di resep dituliskam 500 ml santang dari setengah butir kelapa. Lalu, bagaimana kalau menggunakan santang instang? Berapa banyak yang harus dipakai? Hal inilah yang seringkali membuat orang kebingungan.
Apalagi kalau terlalu kental dan membuat masakan menjadi terasa berat saat dikonsumsi.
Tentukan Takaran Yang Tepat
Ketahuilah bahwa satu kotak santan instang ukuran 200 ml biasanya dibuat dari dua buah kelapa. Jadi, jika resep meminta kita menggunakan setengah butir kelapa, maka santan instang yang digunakan adalah sekitar 50 ml atau seperempat kotak. Jika resep meminta satu butir kelapa, tentu yang digunakan adalah sekitar 100 ml atau setengah kotak. Tidak sulit, kan?
Menyesuaikan Kekentalan Santan
Sekarang, bagaimana jika resep meminta kita menggunakan 500 ml santan dari setengah butir kelapa? Kalau menggunakan santan instang, tinggal menambahkan 50 ml santan instang dengan 450 ml air. Dengan begitu, takaran santan akan sesuai dengan yang diminta oleh resep.
Tips Tambahan
Selain itu, ada beberapa tips tambahan yang bisa kita lakukan agar masakan dengan santan kara tidak mudah kekentalan:
- Pertama-tama, jangan terlalu lama merebus masakan yang mengandung santan kara. Lebih baik jika kita hanya merebusnya dalam waktu yang singkat sehingga santannya tidak terlalu mengental.
-
Kedua, pastikan api kompor dalam keadaan kecil saat merebus masakan berbahan dasar santan kara. Api yang besar dapat membuat santannya cepat mengental dan bahkan bisa tumpah.
-
Ketiga, jika lebih suka tekstur santan yang lebih encer atau cair, bisa ditambahkan sedikit air matang saat memasak masakan tersebut.
-
Keempat, aduk terus masakan dengan bahan dasar santan kara ketika sedang direbus untuk mencegahnya mengendap di bagian bawah panci dan membentuk gumpalan-gumpalan.
Dengan menerapkan tips-tips di atas dan menyesuaikan takaran santan instang yang digunakan, maka masakan dengan santan kara tidak akan mudah kekentalan dan memiliki rasa yang lebih enak.
Fun Fact tentang Santan
Tahukah kamu bahwa santan sebenarnya adalah cairan yang diperoleh dari memarut kelapa parut? Proses pembuatan santan cukup unik. Kelapa parut dicampur dengan air hangat, kemudian diperas untuk menghasilkan cairan kental yang disebut santan. Santan ini dapat digunakan sebagai bahan dasar dalam berbagai masakan, mulai dari rendang hingga gulai.
Selain itu, ada juga istilah “santan pekat” dan “santan encer”. Santan pekat biasanya digunakan dalam masakan khas Indonesia seperti rendang, sementara santan encer lebih cocok untuk membuat kuah-kubah seperti gulai. Jadi tergantung jenis masakan yang ingin kita buat, kita bisa memilih menggunakan santan pekat atau santan encer.
Kesimpulan
Dalam menggunakan santan instang, penting bagi kita untuk menyesuaikan takaran yang tepat agar masakan tidak mudah kekentalan. Dengan mengikuti tips-tips di atas dan memperhatikan takaran santan instang sesuai dengan resep, kita dapat menghasilkan masakan dengan tekstur dan rasa yang sempurna.
Jadi, jangan ragu lagi menggunakan santan kara saat memasak. Selamat mencoba!
Baca Juga:
Bacon Adalah
