Obat Terbaik untuk Menghilangkan Bekas Luka yang Tersedia di Apotik

Tips45 Dilihat

Berikut adalah daftar merk obat yang efektif dalam menghilangkan bekas luka dan menyamaratakan warna kulit yang menghitam. Luka pada kulit seringkali meninggalkan bekas yang membuat kulit terlihat lebih gelap. Untuk beberapa orang, bekas luka ini dapat memudar dalam beberapa minggu saja. Namun, ada juga kasus di mana proses pemudaran bekas luka membutuhkan waktu dan usaha yang lebih lama.

Bekas luka tidak hanya mengganggu penampilan, tetapi juga dapat membuat seseorang kehilangan rasa percaya diri. Jika kamu sedang mengalami masalah ini, jangan khawatir karena ada berbagai macam obat yang dapat membantu mempercepat proses regenerasi kulit dan memudarkan bekas luka yang lebih gelap. Obat-obatan ini tersedia dalam bentuk plester, minyak, atau salep dan mudah ditemukan di apotik.

Berikut ini adalah daftar merk obat penghilang bekas luka yang efektif:

  1. Bio Oil

Bio Oil sudah sangat terkenal karena kemampuannya dalam mengatasi berbagai jenis bekas luka pada tubuh. Obat ini dapat digunakan untuk memudarkan bekas luka hitam akibat jatuh atau tergores di kaki maupun bagian tubuh lainnya. Selain itu, Bio Oil juga diklaim mampu memudarkan stretch mark setelah kehamilan. Bio Oil mengandung vitamin A, vitamin E, dan chamomile yang berfungsi untuk mempercepat regenerasi kulit serta meratakan warna kulit yang semula lebih gelap akibat luka.

  1. Dermatix Ultra

Dermatix Ultra cocok digunakan untuk mengatasi bekas luka yang terjadi setelah operasi atau terkena knalpot yang panas. Bekas luka semacam ini biasanya membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh. Namun, dengan menggunakan Dermatix Ultra yang mengandung vitamin C dan teknologi cyclopentasiloxane, kamu tidak perlu khawatir lagi. Pastikan untuk tidak mengoleskan Dermatix Ultra pada luka yang masih basah.

  1. Krim Mederma Gel Proaktif

Krim Mederma Gel Proaktif mengandung Aloe Vera dan allantoin yang terbukti efektif dalam memudarkan bekas luka dengan cepat. Krim ini dapat membantu mengembalikan warna kulit menjadi merata. Gunakan krim ini 2-4 kali sehari dengan cara dipijat lembut pada daerah bekas luka agar cepat meresap dan mengering.

  1. Dermaline Clear Silicone Scar Sheet

Dermaline Clear Silicone Scar Sheet berbeda dari obat penghilang bekas luka lainnya karena berbentuk plester. Plester ini dapat digunakan untuk mengobati bekas luka seperti keloid yang muncul setelah operasi caesar, luka bakar, atau jenis luka lainnya. Selain sebagai pengobatan, plester ini juga melindungi luka dari gesekan dengan pakaian atau benda lainnya. Setiap kemasan plester dapat dicuci dan digunakan berkali-kali sesuai petunjuk pemakaian yang tertera.

  1. Melanox Hydroquinone 2% Cream

Melanox umumnya digunakan untuk mengobati hiperpigmentasi kulit, yaitu kondisi di mana ada area kulit yang lebih gelap dibandingkan dengan area lainnya. Beberapa penyebab hiperpigmentasi tersebut antara lain bekas luka, bekas operasi, atau goresan. Penggunaan Melanox untuk mengobati bekas luka harus dalam pengawasan dokter dan tidak dianjurkan untuk ibu hamil. Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan obat ini agar dapat disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan kulit.

  1. Meilibahenling Nutritive Cream

Meilibahenling sudah lama digunakan sebagai obat penghilang bekas luka yang efektif. Obat ini mengandung Gliserin, Aloe Picked Oil, Snake Oil, dan Snake Guts yang dapat mempercepat proses regenerasi kulit serta mencegah terbentuknya bekas luka yang lebih gelap. Meilibahenling dapat digunakan sebagai penghilang bekas luka di kaki, tangan, badan, maupun wajah. Obat ini aman digunakan bahkan pada bayi karena telah terdaftar dalam BPOM dan tidak mengandung alkohol.

Penting untuk diingat bahwa kamu harus menjaga kebersihan tubuh dan mengonsumsi makanan bernutrisi agar proses regenerasi kulit berjalan lebih cepat. Jangan pernah mengupas luka yang sudah mengering dan selalu konsultasikan dengan dokter jika diperlukan.

Itulah beberapa merk obat penghilang bekas luka yang efektif dalam menyamarkan warna kulit secara merata. Jangan lupa untuk selalu mematuhi petunjuk pemakaian yang tertera pada kemasan obat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *