Kuliner Khas Brebes: Sate Blengong yang Menggoda Selera

Berkunjung ke Kota Brebes, Jawa Tengah tak lengkap rasanya jika tak mencoba kuliner khasnya. Kota yang dijuluki dengan Kota Telur Asin ini memang memiliki sejumlah kuliner khas yang patut dicoba. Tak hanya telur asin sebagai kuliner andalannya, Anda juga bisa mencoba sate khas Brebes yang disebut sate blengong.

Anda mungkin bertanya-tanya apa maksud blengong ini. Nah, blengong ini ternyata nama hewan yang banyak ditemukan di Brebes. Ketika diolah menjadi sate, ada perbedaan rasa signifikan dari daging blengong dengan daging sate umumnya seperti sapi maupun ayam. Namun hidangan khas Bali ini tidak hanya menjadi kelezatan yang memanjakan lidah, tetapi juga merangkum kekayaan tradisi dan keunikan proses pembuatannya.

Fakta Menarik tentang Sate Blengong

Berikut ini adalah beberapa fakta menarik tentang sate blengong khas Brebes yang harus Anda ketahui:

1. Terbuat dari Daging Blengong

Blengong sejatinya adalah hewan hasil perkawinan antara bebek dan mentok (entok). Jangan repot memikirkan rupa hewannya seperti apa, yang pasti saat dimasak daging blengong sungguh nikmat. Daging blengong juga dikenal lebih rendah lemak, empuk, dan tidak amis.

2. Dinobatkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Sate blengong resmi ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda (WBTB) oleh Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi. Penganugerahan sebagai WBTB ini menunjukkan betapa pentingnya sate blengong dalam melestarikan budaya masyarakat Brebes. Warisan budaya tak benda merupakan peninggalan budaya yang berkembang secara turun temurun di masyarakat, memiliki nilai penting sejarah, ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni.

3. Bentuk yang Beda dengan Sate pada Umumnya

Dari segi bentuk fisiknya, sate blengong hampir sama dengan sate pada umumnya. Hanya saja, sate ini mempunyai ukuran yang lebih panjang dari sate umumnya, sekitar 35 cm. Selain itu, setiap tusukan sate blengong terdapat tujuh potong daging.

4. Cara Pembuatan dan Penyajian yang Unik

Keunikan lain yang membedakan sate blengong dengan sate pada umumnya adalah cara pembuatannya. Jika sate lainnya daging langsung dibakar di bara api, daging untuk sate blengong diungkep terlebih dahulu dengan kuah yang sudah berbumbu. Proses inilah yang membuat daging lebih empuk dan tidak amis saat disantap.

Terdapat dua cara untuk menghidangkan sate blengong yaitu dibakar dan diberi kuah. Sate blengong bakar adalah potongan daging yang telah diungkep dan kemudian dibakar seperti sate pada umumnya. Sedangkan, sate blengong yang dimasak merupakan potongan daging yang direbus dengan kuah santan terlebih dahulu sebelum ditusuk menjadi sate.

Kuliner Khas Brebes yang Menggoda Selera

Sate blengong memang menjadi salah satu kuliner khas Brebes yang patut dicoba. Namun, tak hanya sate blengong, masih ada beberapa kuliner lainnya yang juga menggoda selera. Salah satunya adalah telur asin, makanan ikonik Kota Brebes.

Telur asin Brebes memiliki cita rasa gurih yang khas dan tekstur kuning telur yang lembut meleleh di mulut. Telur asin ini biasanya dijadikan lauk pauk atau bumbu pelengkap untuk masakan seperti pecel lele atau nasi goreng.

Selain itu, ada juga tahu gimbal, makanan ringan yang terbuat dari tahu goreng renyah disajikan dengan kuah bumbu kacang pedas dan tambahan kerupuk udang serta irisan timun segar. Rasanya yang gurih dan pedas membuat tahu gimbal menjadi pilihan favorit para penggemar makanan street food di Kota Brebes.

Cerita Seru dari Kota Telur Asin

Tak hanya memiliki kuliner lezat, Kota Brebes juga memiliki cerita seru di balik julukan “Kota Telur Asin”. Konon kabarnya, julukan tersebut berasal dari sejarah panjang pengolahan telur asin di daerah ini.

Dulu kala, penduduk Brebes banyak yang berprofesi sebagai nelayan. Ketika tidak melaut, mereka mencoba menghasilkan pendapatan tambahan dengan membuat telur asin. Telur bebek atau ayam diolah dengan cara direndam dalam larutan garam selama beberapa waktu hingga bumbu meresap dan mengawetkan telur.

Hasilnya, telur-telur tersebut dijual ke berbagai daerah hingga mendapatkan reputasi sebagai “telur asin Brebes”. Hingga saat ini, pengolahan telur asin masih dilakukan oleh warga Brebes dan menjadi salah satu ikon kuliner yang melekat pada kota ini.

Kunjungi Kota Brebes dan Nikmati Kuliner Khasnya!

Jadi, jika Anda berkunjung ke Kota Brebes, jangan lewatkan kesempatan untuk mencoba kuliner khasnya yang menggoda selera. Sate blengong dengan daging blengong yang empuk dan cita rasa yang khas akan memanjakan lidah Anda. Selain sate blengong, jangan lupa juga untuk mencicipi telur asin dan tahu gimbal yang juga merupakan hidangan ikonik dari Kota Telur Asin ini.

Nikmati juga suasana kota yang ramah dan hangat serta jelajahi tempat-tempat wisata menarik lainnya di sekitar Kota Brebes. Dengan begitu, kunjungan Anda ke Kota Brebes akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan.

Jadi tunggu apa lagi? Plan your trip and enjoy the culinary delights in Brebes!
Baca Juga:
Bacon Adalah