Ikan Pari: Apakah Dapat Dimakan dan Seperti Apa Rasanya?

Tips Pangan23 Dilihat

Apakah Ikan Pari Bisa Dikonsumsi?

Ikan pari merupakan salah satu jenis ikan laut yang cukup unik bentuknya. Berbeda dari ikan pada umumnya, ikan pari ini berbentuk seperti layangan. Mereka biasanya ditemukan di perairan tropis dan subtropis di seluruh dunia. Pari adalah ikan yang berenang, dan mereka memiliki adaptasi khusus untuk bertahan hidup di lingkungan laut, seperti sirip yang membantu mereka bergerak dan bentuk tubuh yang aerodinamis untuk menavigasi air. Mereka biasanya ditemukan di dasar laut di sekitar terumbu karang, di daerah pasir, atau di sekitar rerumputan laut. Beberapa spesies pari juga dapat ditemukan di perairan payau atau bahkan sungai yang masuk ke laut.

Tentu saja pertanyaan yang muncul adalah apakah ikan pari ini aman dikonsumsi? Sebagian orang mungkin masih belum tahu akan hal ini. Namun melansir dari American Oceans Foundation (americanoceans.org), ikan pari sangat aman dikonsumsi karena pola makannya yang relatif sederhana. Ikan ini bahkan disajikan di seluruh dunia dan dianggap sebagai makanan lezat. Ikan ini memiliki popularitas tinggi di Asia, Afrika, dan Karibia.

Daging ikan pari sangat mirip dengan daging lobster atau kepiting. Lembut dan putih serta memiliki banyak rasa. Ekor merupakan satu-satunya bagian ikan pari yang berbahaya karena ekornya beracun dan dapat menimbulkan banyak masalah jika dikonsumsi. Racunnya dapat menyebabkan mual, tekanan darah rendah, pingsan, dan kejang.

Lantas bagaimana rasa ikan pari? Kerang adalah daging makanan laut yang sempurna untuk dibandingkan dengan ikan pari juga. Ikan pari memiliki tekstur yang kenyal. Dagingnya memiliki rasa yang ringan dengan sedikit rasa manis. Daging ikan pari ketika dimasak bersisik dan empuk dengan kepadatan yang banyak. Ikan pari tidak menyaring air asin seperti kebanyakan ikan, sehingga memberikan rasa seperti logam pada ikan.

Ikan pari bisa dikonsumsi mentah. Karena ekor ikan apri beracn, menghilangkan ekor adalah langkah pertama sebelum memasaknya. Ikan pari bisa dimasak dengan cara dipanggang, dibakar, atau ditumis. Penting untuk memasak ikan pari hingga suhu internal mencapai 145 derajat Fahrenheit atau 62 celcius untuk mencegah penyakit yang ditularkan melalui makanan.

Selain itu, ada beberapa jenis spesies ikan pari yang populer di dunia kuliner seperti Pari Matahari (Aetobatus Narinari), Pari Cokelat (Dasyatis chrysonota), dan Pari Tapal Kuda (Himantura uarnak). Ketiganya memiliki cita rasa yang lezat dan sering digunakan sebagai bahan utama dalam hidangan laut khas.

Fun Fact

Tahukah kamu bahwa terdapat sebuah cerita menarik di balik popularitas konsumsi daging ikan pari? Pada abad ke-18, seorang koki terkenal asal Prancis bernama Marie-Antoine Carême menciptakan hidangan yang sangat populer di kalangan bangsawan pada masa itu. Hidangan tersebut adalah “Pari à la Dugléré”, yang terdiri dari irisan daging ikan pari yang dimasak dengan saus tomat dan rempah-rempah.

Hidangan ini menjadi begitu populer sehingga restoran-restoran ternama di seluruh dunia mulai menyajikan hidangan ini dalam menu mereka. Saat ini, hidangan ikan pari masih tetap populer dan dapat ditemukan di banyak restoran mewah maupun warung makanan laut.

Kesimpulan

Untuk menjawab pertanyaan apakah ikan pari bisa dikonsumsi, jawabannya adalah iya. Ikan pari sangat aman untuk dikonsumsi selama ekor yang beracun telah dihilangkan sebelum dimasak. Dagingnya memiliki tekstur kenyal dengan rasa ringan dan sedikit manis. Ada berbagai cara untuk memasak ikan pari, seperti dipanggang, dibakar, atau ditumis.

Namun perlu diingat bahwa mengkonsumsi ikan haruslah dilakukan dengan bijak. Jika ingin menikmati hidangan ikan pari atau jenis ikan lainnya, pastikan membelinya dari sumber yang terpercaya dan segar. Selalu pastikan juga untuk memasak hingga matang agar menghindari risiko penyakit akibat makanan mentah atau setengah matang.

Jadi, jika kamu penasaran ingin mencoba sensasi rasa daging ikan pari yang lezat, pastikan untuk menghilangkan ekor yang beracun dan memasaknya dengan baik. Selamat mencoba!
Baca Juga:
Bacon Adalah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *