Cara Mengepel Lantai Keramik Supaya Tidak Lengket
Mengepel lantai, khususnya lantai keramik, memang gampang-gampang susah. Beberapa hal yang sering terjadi setelah mengepel lantai keramik adalah bau amis serta lantai yang lengket usai dipel. Hal ini tentu saja bisa membuat penghuni rumah tidak nyaman. Khususnya lantai yang lengket, biasanya membuat kaki terasa kotor. Jika Anda mengepel lagi tentu akan mengeluarkan banyak tenaga.
Untuk itu, Anda perlu melakukan trik mudah supaya lantai keramik tidak lengket setelah dipel. Salah satu cara yang efektif adalah dengan menggunakan cuka putih. Cuka putih bisa mencegah lantai keramik agar tidak lengket setelah dipel. Selain itu, jenis lantai keramik dan beberapa jenis lain seperti linoleum dan laminasi juga dapat dibersihkan dengan cuka.
Jika Anda mencari pembersih lantai yang tidak meninggalkan residu, cuka putih adalah pilihan yang sangat baik. Namun, pastikan untuk tidak menggunakan cuka atau cairan apa pun pada bahan lantai yang tidak bisa basah, seperti banyak laminasi yang lebih tua atau yang lebih rendah.
Untuk membersihkan lantai non-kayu dengan cuka putih, campurkan sekitar 3 bagian air panas dan 1 bagian cuka putih ke dalam ember. Idealnya Anda tetap menggunakan kain pel lembut jika memungkinkan, tetapi tekstur kain pel tidak sepenting saat merawat lantai kayu yang halus. Untuk lantai keramik yang sangat kotor dan lengket, Anda dapat menggunakan kain pel dengan bagian bawah yang kasar dan kenyal untuk benar-benar membersihkannya.
Anda tetap harus menyapu atau menyedot debu lantai sebelum mengepel dengan cuka dan air untuk menghilangkan kotoran. Bahkan, Merry Maids merekomendasikan agar Anda menyedot debu di area lalu lintas tinggi sesering dua hari sekali atau setidaknya seminggu sekali. Dapur termasuk dalam kategori ini. Jika Anda menghadapi kondisi lantai yang sangat lengket, Anda mungkin perlu menggunakan spons dan sikat gosok dengan tangan daripada menggunakan kain pel.
Meskipun kain pel bekerja dengan sangat baik, namun spons menawarkan lebih sedikit keuntungan di mana mekanika tubuh peduli untuk membersihkan kotoran yang menempel. Pastikan juga Anda mengenakan sarung tangan karet jika berencana untuk menggosok secara manual dengan campuran air dan cuka untuk menghindari cuka asam melukai tangan.
Setelah itu, siapkan campuran yang sama dan bersihkan lantai secara menyeluruh. Dengan cara ini, lantai keramik Anda pun akan kesat dan tidak lengket setelah dipel. Jangan lupa untuk merendam kain pel dengan air panas setelah digunakan untuk mengepel agar meluruhkan kotoran pada kain pel tersebut.
Fun Fact:
Tahukan kamu bahwa cuka putih selain digunakan sebagai pembersih lantai juga memiliki manfaat lain? Cuka putih memiliki sifat antimikroba yang dapat membunuh kuman dan bakteri yang ada di lantai. Selain itu, cuka putih juga dapat menghilangkan bau tidak sedap akibat tumpahan makanan atau minuman. Jadi, selain menjadikan lantai keramikmu tidak lengket, cuka putih juga memberikan kelebihan tambahan.
Selamat mencoba! Semoga tips ini bermanfaat untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan rumahmu.
Baca Juga:
Bacon Adalah