Mengungkap Potensi Keuntungan Usaha Kopi Keliling atau Starling

Tips Pangan42 Dilihat

Modal Usaha Kopi Keliling atau Starling

Menggeluti bisnis kopi keliling atau starling (Starbucks Keliling) memang menjadi pilihan yang menarik bagi banyak orang. Tidak hanya karena fleksibilitasnya, tetapi juga karena keuntungan yang lumayan bisa didapatkan setiap harinya. Baru-baru ini, media sosial diramaikan dengan cerita tentang para pedagang kopi keliling yang sukses meraih keuntungan besar. Hal ini membuat banyak orang penasaran, berapa sih modal yang diperlukan untuk memulai bisnis ini? Nah, kali ini kita akan membahas secara rinci tentang modal usaha kopi keliling dan apa saja yang perlu dipersiapkan.

Sebelum masuk ke dalam rincian modal usaha kopi keliling, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa itu kopi keliling atau starling. Pedagang kopi keliling adalah mereka yang menjajakan minuman sachetan atau kopi menggunakan motor atau sepeda di jalanan kota-kota besar. Mereka biasanya memiliki gerobak kecil yang dilengkapi dengan termos air panas dan es serta segala perlengkapan lainnya untuk menyajikan minuman kepada pelanggan.

Salah satu vlogger di Youtube bernama Anra Hakiki pernah membahas tentang modal usaha kopi keliling di channel-nya. Menurut Anra, modal untuk menjadi penjual kopi keliling tidaklah mahal. Modal utamanya adalah motor atau sepeda sebagai alat transportasi untuk menjual produk tersebut. Selain itu, kita juga perlu memiliki gerobak kopi keliling agar lebih mudah dalam menyajikan minuman kepada pelanggan.

Baca Juga  Rahasia Mencuci Pakaian Tanpa Kusut dan Lebih Lembut dengan Bahan Dapur

Gerobak kopi keliling bisa dibeli baik baru maupun bekas melalui platform jual beli online atau media sosial. Harganya bervariasi, tetapi rata-rata berkisar antara Rp 650 ribu. Selain itu, kita juga perlu memiliki termos air panas dan termos es untuk menyimpan minuman agar tetap segar dan panas. Kedua barang ini bisa dibeli di pasar tradisional atau melalui e-commerce dengan harga sekitar Rp 100 ribu untuk termos air panas dan Rp 50 ribu untuk termos es.

Selain alat-alat di atas, kita juga perlu menyediakan gelas plastik, sedotan, serta kopi dan minuman sachetan yang ada di pasaran. Biaya untuk membeli perlengkapan tersebut sekitar Rp 35 ribu untuk gelas plastik dan sedotan serta sekitar Rp 300 ribu untuk stok kopi dan minuman sachetan.

Tidak hanya itu, menurut Anra Hakiki, sebagai penjual kopi keliling kita juga bisa menjual rokok sebagai tambahan produk. Pasalnya, banyak pelanggan yang biasanya ingin membeli rokok setelah membeli kopi. Menyediakan rokok dapat meningkatkan keuntungan bisnis ini secara signifikan. Jadi tidak ada salahnya menyertakan rokok dalam daftar produk yang ditawarkan kepada pelanggan.

Baca Juga  Cobek Batu Asli: Cara Mudah Membedakan Kualitas Tanpa Direndam Air

Selain rokok, kita juga dapat menambahkan variasi produk lain seperti kue-kue ringan pasar atau gorengan. Namun perlu diperhatikan agar tidak terlalu banyak karena akan memakan tempat di gerobak. Sebaiknya pilih beberapa jenis kue atau gorengan yang paling diminati oleh pelanggan.

Jadi, jika kita menghitung total modal yang diperlukan untuk membuka usaha kopi keliling, maka jumlahnya sekitar Rp 1.285.000,-. Jumlah ini tentu tidak terlalu besar jika dibandingkan dengan potensi keuntungan yang bisa didapatkan setiap harinya.

Sebagai tambahan informasi, bisnis kopi keliling atau starling memiliki prospek yang cukup menjanjikan di Indonesia. Banyak orang yang memilih minum kopi sachetan karena praktis dan murah. Selain itu, dengan menjual produk di jalanan kota-kota besar, kita dapat menjangkau lebih banyak pelanggan potensial.

Tidak hanya itu, bisnis ini juga memberikan fleksibilitas dalam hal waktu kerja. Kita dapat menentukan sendiri jam kerja dan lokasi penjualan sesuai dengan kebutuhan dan target pasar kita. Dengan demikian, bisnis ini sangat cocok bagi mereka yang ingin memiliki penghasilan tambahan tanpa harus meninggalkan pekerjaan utama mereka.

Baca Juga  Perbedaan Khas Sosis Solo, Lumpia, dan Rosoles: Serupa Namun Berbeda

Namun perlu diingat bahwa kesuksesan dalam bisnis kopi keliling tidak datang dengan mudah. Ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan seperti lokasi penjualan yang strategis, rasa dan kualitas produk yang baik, serta pelayanan kepada pelanggan yang ramah dan baik.

Dalam menjalankan bisnis ini, kita juga perlu beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan tren terkini. Misalnya dengan menggunakan media sosial sebagai sarana promosi atau menerima pembayaran menggunakan aplikasi digital agar lebih praktis dan efisien.

Menjalankan usaha kopi keliling atau starling memang tidak mudah, tetapi dengan persiapan yang matang dan semangat yang tinggi, kita bisa meraih kesuksesan dalam bisnis ini. Semoga informasi di atas bermanfaat bagi Anda yang sedang berencana untuk memulai usaha kopi keliling. Selamat mencoba dan semoga sukses!
Baca Juga:
Bacon Adalah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *